Rendezvous ~ Bambang Q-Anees
Puisi Bambang Q-Anees
Ayo,
kenakan sepatumu, jalanan menyiapkan debu dan kelu.
Jangan kau hiraukan rambu-rambu, bunga-bunga di sisi jalan
menembus
Ruang yang pernah dilalui Adam. Tetapi jangan masuki daratan
itu!
Peta rahasianya pasti asing dan gagu menjawab lengking kereta,
Dan tiang listrik yang bertumbuhan tanpa henti. Kau akan
tersesat
Pada daun-daun yang hanya kau temukan di buku museum tua.
Ayo, kenakan ranselmu. Manuskrip-manuskrip baru mencari wadah
Dari kelebat langkahmu. Masuklah ke dalamnya, ada banyak
tangga
Yang menyeretmu pada banyak cahaya. Jangan tutup matamu, tak
perlu silau.
Karena bukan cahaya yang kau cari. Tetapi aku.
Akulah
yang kau lihat dalam tidurmu: berlarian atau terbang atau
Tertawa tanpa suara, sesuatu yang lama kau idamkan tapi lupa
kau sapa.
Akulah yang suatu malam membangunkanmu dengan suara seruling
Yang membuatmu teringat pada janji yang kau tinggalkan di bawah
Pohong ketapang. Maka masuki lenganmu, jari kakimu, dan
badanmu,
Lepas dari kepala. Masuki sebuah ruang tua berdebu buku,
Hancurkan ia! Sampai batas tersamar yang bisa kau baca.
Kau akan memetik mawar yang merekahkan nama di luar kata
Di luar kesunyian sajak-sajakmu.
2000
Keyword:
Puisi Cinta, Puisi Renungan, Puisi Protes,